


Upaya-upaya telah dilakukan, salah satunya dengan menentukan penanggalan Thermoluminescence (TL) yang gunanya untuk mengetahui dari masa abad keberapa artefak ini dan umurnya. Seorang pria bernama Don Patton mengklaim bahwa dia menemukan pancaran radiokarbon yang menunjuk pada waktu 6500 hingga 1500 tahun yang lalu. Namun ada kejanggalan disini, bila artefak-artefak ini benar berusia setua itu seharusnya telah rusak paling tidak tergores oleh tanah berbatu sebaliknya artefak ini ditemukan dalam kondisi yang sempurna tanpa cacat bahkan bekas tanah yang seharusnya menempel pada sela-sela artefak pun TIDAK ADA. Sampai saat ini belum ada arkeolog maupun paleontologis menganggap penemuan ini sebagai artefak otentik dengan penjelasan yang dapat diterima semua orang.

Namun Julsrud pun mendapatkan pendukung keasliannya artefaknya. Seperti Charles Hapgood, seorang pelopor toeri pergeseran tiang atau pole shift theory dan Earle Stanley Gardner, seorang penulis novel dan pencipta karakter Perry Mason dengan pendapatnya bahwa figur sebanyak 32.000 buah yang berukuran mini dengan detail tidak mungkin diproduksi oleh satu orang bahkan sekelompok orang.
Berikut adalah perbandingan antara penggambaran dinosaurus modern dengan figur Acambaro.
![]() |
Ankylosaurus V. modern |
![]() |
Apatosaurus V. modern |
![]() |
Ankylosaurus V. Acambaro |
![]() |
Apatosaurus V. Acambaro |
Hal yang paling bisa membuktikan bahwa artefak ini palsu adalah Julsrud membayar petani lokal untuk setiap figur yang ditemukan. Bukankah hal ini bisa menimbulkan motif bagi petani untuk menciptakan figur-figur karya mereka sendiri dan akhirnya Julsrud membayar mereka untuk sebuah artefak palsu. Bukti lainnya adalah ditemukannya pupuk kandang dan sidik jari di dalam tanah, selain itu terdapat tanah hitam yang seharusnya berada di lapisan tanah lain namun ditemukan di lapisan tanah merah. Anehnya lagi artefak ditemukan dalam keadaan sempurna, padahal artefak berupa gerabah biasanya ditemukan sebagai fragmen pecahan.
Bahkan bila artefak ini benar berumur 6500 tahun sekalipun tidak bisa membuktikan bahwa manusia telah hidup berdampingan dengan dinosaurus yang eksis berjuta-juta tahun sebelum kita lahir.
Kontroversi terus bergulir, penjelasan mengenai Charles C. Di Peso sangat meyakinkan, ia menjelaskan bagaimana figur-figur itu dibuat hingga struktur tanah tempat figur itu ditemukan dan berkesimpulan artefak itu HOAX. Namun apakah penanggalan Thermoluminescence yang menunjukkan angka 6500 hingga 1500 tahun yang lalu usia artefak itu tidak dapat membuktikan bahwa artefak berupa figur-figur itu sebuah artefak OTENTIK. Dari Hoax dan Otentik semua memiliki keyakinan dan bukti masing-masing.
*Published & Copyright by Memories
(theepochtimes, Wikipedia, toptenz.net)
3 komentar:
Nothingness07:
Hmm, jika benar dibuat oleh petani lokal maka saya salut terhadap mereka karena berhasil membuat perdebatan di kalangan para ahli.
mantap bgt artikelnya..
slm knl sobat
kesalahan Waldemar waktu itu adalah tidak berusaha membuat team Arkeolog sendiri yang diawasi pemerintah dan mandor dalam penggaliannya sehingga ada saksi.
Posting Komentar